Skip to main content

BAB 4 REKRUTMEN SUMBER DAYA MANUSIA



Selamat pagi agan-agan, gue nulis satu lagi dari fungsi-fungsi manajemen sumber daya manusia dalam buku yang gue baca dan gue ketik disini untuk agan-agan dan temen-temen yang kuliah tau apa saja hal yang dilakukan dalam REKRUTMEN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA. Mulai dari definisi dan metode-metode rekrutmen baik internal maupun eksternal dalam manajemen sumber daya manusia. Langsung aja baca gan tanpa RAGU ATAU BINGUNG !!!!!!!!

Hasil gambar untuk rekrutmen SDM

BAB 4

REKRUTMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Tujuan Pembelajaran
  • ·         Mengetahui definisi rekrutmen sumber daya manusia
  • ·         Mengetahui metode-metode rekrutmen baik internal maupun eksternal

             Rekrutmen adalah proses menemukan dan menarik pelamar-pelamar yang memiliki keahlian untuk menduduki posisi tertentu dalam organisasi. Tujuannya untuk mengumpulkan kandidat-kandidat terbaik sebanyak-banyaknya (pool of talents) untuk dipilih yang paling baik dari yang terbaik.
          Kandidat-kandidat yang dikumpulkan bisa berasal dari dalam organisasi (internal) atau dari luar (eksternal).

Rekrutmen
Rekrutmen internal artinya kandidat-kandidat untuk mengisi posisi dalam organisasi berasal dari internal organisasi itu sendiri. Biasanya diawali dengan job posting yaitu proses publikasi jabatan kosong dalam organisasi beserta syarat dan kriteria yang harus dipenuhi untuk mengisi posisi tersebut. Publikasi bisa dilakukan lewat papan informasi perusahaan, internal e-mail, intranet, atau buletin perusahaan.

Rehiring
Rehiring yaitu mempekerjakan kembali mantan pegawai yang pernah bekerja diperusahaan kita. Memiliki keuntungan yaitu pekerja telah mengetahui kondisi dan budaya perusahaan. Tetapi kerugiannya adalah pekerja yang dikerjakan kembali mungkin saja memiliki perasaan tidak senang karena diperlakukan tidak adil. Pekerja dipekerjakan apabila dibutuhkan dan diberhentikan jika sudah tidak dibutuhkan. Mungkin saja pekerja yang dipekerjakan kembali sebelumnya memiliki masalah dengan perusahaan sehingga berhenti dari perusahaan.

Suksesi
Proses mengidentifikasi, menilai, dan mengembangkan kepemimpinan organisasi untuk meningkatkan kinerja. Tujuan suksesi sebagai proses regenerasi dalam organisasi. Proses ini berguna untuk mengisi posisi-posisi kunci dalam organisasi dengan mempersiapkan kandidat-kandidat yang memiliki keahlian sehingga ketika kandidat menduduki jabatan ia telah memenuhi kriteria yang dibutuhkan.

Rekrutmen Eksternal
Mengumpulkan kandidat dari luar organisasi. Ada beberapa cara bisa digunakan untuk mengumpulkan kandidat-kandidat, kemudian akan dipilih untuk menduduki posisi tertentu dalam perusahaan. Ada empat cara mendapatkan kandidat-kandidat dari luar yaitu:
  1.    . Iklan

Untuk memperkenalkan produk, iklan juga berguna sebagai mengumpulkan kandidat-kandidat pekerja. Iklan lowongan kerja bisa dipublikasikan lewat berbagai media seperti media cetak (koran dan majalah),media elektronik (radio dan televisi), dan internet. Iklan Lowongan kerja harus dibuat semenarik mungkin sehingga mampu mengumpulkan banyak kandidat terbaik. Iklan harus memuat posisi yang ditawarkan, persyaratan untuk mengisi posisi tersebut, dan tawaran-tawaran yang diberikan oleh perusahaan bagi orang yang menduduki posisi tersebut. Misalnya kompensasi, benefit, dan pengembangan karier.
2.                
            2.Agensi Tenaga Kerja

Perusahaan tinggal menyebutkan posisi dan persyaratan yang diinginkan kepada agensi tenaga kerja. Agensi akan mengumpulkan kandidat-kandidat yang akan ditawarkan kepada perusahaan. Perusahaan tinggal memilih kandidat-kandidat yang ditawarkan sesuai dengan kriteria yang diinginkan.

Ada beberapa hal yang diperhatikan perusahaan memilih dengan menggunakan agensi tenaga kerja dalam proses rekrutmen, yaitu:
·         Pastikan agensi tenaga kerja mendapatkan deskripsi jabatan yang akurat  dan lengkap untuk posisi yang ditawarkan.
·         Pastikan tes seleksi, formulir-formulir isian, dan wawancara yang dilakukan oleh agensi secara efektif dan fair.
·         Secara berkala lakukan evaluasi terhadap data-data mengenai kandidat-kandidat yang telah diterima dan ditolak perusahaan untuk memastikan tidak ada kekeliruan dalam proses rekrutmen.
·         Lakukan penilaian terhadap agensi tenaga kerja yang akan dipilih untuk memastikan kredibilitas dan profesionalitas dalam melakukan proses rekrutmen.
3.      

             3.Rekrutmen Kampus

Perusahaan mendatangi kampus-kampus untuk menjaring kandidat-kandidat. Salah satu cara efektif guna mengumpulkan kandidat-kandidat terbaik, umumnya kampus yang dipilih adalah kampus-kampus yang unggulan dan memiliki reputasi baik.


4.                   4.Referral

Adalah proses rekrutmen yang dilakukan oleh perusahaan dengan cara mengumpulkan kandidat yang merupakan rekomendasi dari pekerja. Referral sangat cocok untuk pekerjaan yang penawarannya tidak terlalu banyak dipasaran atau bahkan langka, misalnya hacker. Dengan proses ini pekerja merekomendasikan orang lain yang dianggap memiliki keahlian dan minat yang sama dengannya. Keuntungan dengan menggunakan referral adalah pekerja memberikan informasi akurat akan kemampuan dan keahlian kandidat yang direkomendasikannya.


Isu-Isu dalam Proses Rekrutmen

Beberapa isu yang harus diperhatikan dalam proses rekrutmen disebabkan kondisi ketenagakerjaan yang tidak lagi homogen saat ini. Isu-isu tersebut antara lain :
  • 1.      Isu orang tua tunggal

Banyak orang tua yang membesarkan anaknya sendiri akibat perceraian atau kematian pasangan. Sering kali orang tua tunggal merupakan kandidat-kandidat yang baik untuk mengisi posisi dalam organisasi. Akan tetapi, kebutuhan-kebutuhan mereka harus diperhatikan karena mereka memegang peran ganda didalam keluarga. Apabila tidak ditangani dengan baik, orang tua tunggal tidak akan berkinerja dengan baik disebabkan waktunya habis untuk mengisi keluarga, meskipun mereka memiliki kapabilitas bagus untuk menduduki posisi tersebut. Sebab itu, perusahaan harus mampu menyiapkan kebijakan-kebijakan untuk mendukung posisi ganda mereka dalam keluarga, sehingga kandidat orang tua tunggal ini tertarik untuk bergabung dengan perusahaan dan mampu memberikan kontibusi yang optimal.
  • 2.      Merekrut minoritas dan wanita

       Angkatan kerja tidak lagi didominasi oleh pria, wanita telah terlibat dalam angkatan tenaga kerja dan mampu menduduki posisi yang sebelumnya diisi oleh pria. Wanita pun memiliki keahlian dan kapabilitas yang baik sama dengan pria. Sebab itu, prusahaan harus menciptakan kebijakan yang tidak diskriminatif antara wanita dan pria agar kandidat-kandidat wanita mau bergabung dengan perusahaan kita.
       Mempekerjakan golongan minoritas merupakan keuntungan bagi perusahaan, ada kalanya kandidat terbaik untuk mengisi posisi organisasi berasal dari golongan minoritas, baik minoritas suku,  ras, agama, kelompok cacat (disable people), dan orientasi seksual seperti lesbian dan gay.


Suplemen: Iklan Lowongan Kerja

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Untuk Beriklan Secara Efektif

Agar sebuah iklan bisa efektif dann tepat sasaran, iklan harus memenuhi unsur AIDA yaitu:
  • ·         Attention (perhatian)

Sebuah iklan harus menarik perhatian,  sehingga semua orang menjadi aware ( tau) terhadap iklan tersebut. Begitu pula lowongan pekerjaan harus menarik perhatian, sehingga kandidat-kandidat yang potensial menjadi aware terhadap lowongan pekerjaan yang kita tawarkan.
  • ·         Interest (minat)

Iklan harus bisa bersifat menarik minat orang. Agar orang mau melamar pekerjaan yang kita tawarkan.
  • ·         Desire (keinginan)

Membuat orang menginginkan pekerjaan yang kita tawarkan dan bekerja perusahaan kita. Dengan cara mencantumkan benefit dan keuntungan yang akan diperoleh orang yang akan ditempati pada posisi yang kita tawarkan.
  • ·         Action (tindakan)

Harus membuat target iklan benar-benar melakukan usaha untuk mendapatkan pekerjaan yang kita tawarkan.



Comments

Popular posts from this blog

BAB 6 ORIENTASI, PENEMPATAN, DAN PEMISAHAN

Selamat malam agan-agan yang yang sudah melihat blog saya, dalam Bab 6 saya share tentang Definisi dan Jenis-jenis Orientasi, Penempatan, dan Pemisahan dalam Manajemen Sumber Daya Manusia. BAB 6 ORIENTASI, PENEMPATAN, DAN PEMISAHAN Tujuan Pembelajaran ·          Mengetahui proses orientasi dan hal-hal yang diperkenalkan selama proses ini. ·          Mengetahui definisi dan jenis-jenis penempatan ( placement ). ·          Mengetahui definisi dan jenis-jenis pemisahan ( separation ) Orientasi Kita akan mempelajari orientasi (orientation), penempatan ( placement ), dan pemisahan ( separation ). Proses orientasi berkaitan dengan sosialisasi yaitu proses yang memperkenalkan pekerja baru terhadap nilai-nilai, norma, dan belief yang ada dan dianut oleh organisasi sehingga ia menjadi mengerti, menerima, dan menjalankannya. Orientas...

BAB 8 PERENCANAAN KARIER

BAB 8 PERENCANAAN KARIER TUJUAN PEMBELAJARAN:       ·          Mengetahui definisi istilah-istilah dalam manajemen karier       ·          Mengetahui manfaat-manfaat perencanaan karier Istilah-istilah dalam Perencanaan Karier Karier tidak semata-mata urusan individu saja, tetapi juga menjadi perhatian semua pihak (terutama bagian sumber daya manusia) dalam perusahaan. Beberapa istilah-istilah berkaitan dengan karier yang perlu diketahui:        ·          Karier ( career ), yaitu semua pekerjaan yang dilakukan oleh seseorang selama masa hidupnya        ·          Career Path, yaitu pola-pola sekuensi atau jalur yang ditempuh oleh seseorang dalam karier                mereka. ...

BAB 11 INSENTIF DAN GAINSHARING

Selamat malam agan-agan semuanya saya pada malam ini ingin melanjutkan pengertian Insentif dan Gainsharing apa sihhh maksud dari keduanya itu dalam Manajemen Sumber Daya Manusia. Silakan agan-agan semuanya simak dibawah ini. BAB 11 INSENTIF DAN GAINSHARING Tujuan Pembelajaran       ·          Mengetahui pengertian insentif dan gainsharing       ·          Mengetahui jenis-jenis insentif       ·          Mengetahui jenis-jenis gainsharing Pengertian Insentif dan Gainsharing Insentif dan Gainsharing digunakan oleh perusahaan sebagai salah satu strategi untuk memotivasi para pekerjanya untuk berkinerja secara optimal. Secara sederhana insentif diartikan sebagai salah satu bentuk kompensasi perusahaan kepada pekerjanya didasarkan pada kinerja yang ditunjukkannya. Gainsharing diartikan s...